Bingung apa beda lamaran dan tunangan dalam rangkaian menuju pernikahan? Simak penjelasan berikut ini!
Sebelum menuju pernikahan, calon pasangan suami istri biasanya harus melalui beberapa tahap hubungan terlebih dulu.
Setelah saling kenal dan sepakat untuk berkomitmen, mereka biasanya akan berkenalan dengan kedua orang tua masing-masing. Kemudian, kedua keluarga akan dipertemukan.
Dalam proses-proses tersebut, ada tahap yang disebut dengan lamaran dan tunangan. Banyak orang beranggapan bahwa kedua prosesi itu sama, tetapi aslinya berbeda.
Yuk cari tahu perbedaan lamaran dan tunangan!
Baca juga: 8 Ide Isi Seserahan Pernikahan untuk Calon Pengantin Wanita
Pengertian Lamaran
Melansir berbagai sumber, lamaran adalah proses formal di mana seseorang mengajukan diri untuk menikahi orang yang dicintainya. Dalam konteks budaya Indonesia, lamaran melibatkan keluarga kedua belah pihak.
Saat lamaran, keluarga calon pengantin pria akan secara resmi datang ke rumah keluarga calon pengantin perempuan dengan tujuan meminang si perempuan untuk dinikahi si pria.
Acara lamaran ini merupakan langkah awal sebelum melangkah ke tahap pernikahan. Lamaran ditandai dengan pemasangan cincin di jari manis calon pengantin perempuan.
Selain itu, saat lamaran juga akan ada pembicaraan mengenai rencana pernikahan, berapa mas kawin yang harus disiapkan, hingga hal-hal lain yang perlu disepakati kedua pihak.
Lamaran menunjukkan niat serius untuk melanjutkan hubungan ke jenjang yang lebih resmi dan diakui oleh keluarga serta masyarakat.
Pengertian Tunangan
Tunangan sering dianggap sama dengan lamaran. Padahal keduanya berbeda.
Tunangan adalah prosesi penyematan cincin oleh kedua pasangan yang menjadi tanda komitmen mereka untuk menjadi pasangan suami istri kelak di kemudian hari.
Dengan pertukaran cincin ini, pasangan secara publik mengumumkan niat mereka untuk menikah. Meskipun belum merupakan pernikahan resmi, pertunangan menunjukkan bahwa hubungan sudah pada tahap yang lebih serius.
Proses ini juga memungkinkan pasangan untuk mempersiapkan diri secara emosional, finansial, dan logistik sebelum akhirnya menikah.
Secara konsep acara, tunangan bisa dilakukan secara intim oleh kedua pasangan, atau melibatkan keluarga terdekat.
Baca juga: Kisaran Biaya Dekorasi Pernikahan dan Tips agar Hemat, Catat!
Beda Lamaran dan Tunangan
Merujuk pada pengertian masing-masing, beda lamaran dan tunangan terdapat pada dua hal, yaitu konsep acara dan waktu pelaksanaannya. Berikut uraian singkatnya.
Dari segi konsep acara, lamaran cenderung lebih formal dibanding tunangan. Selain melibatkan keluarga kedua calon, lamaran juga dilakukan dengan susunan acara yang resmi.
Susunan acara lamaran antara lain pembukaan, kata pengantar dan sambutan dari kedua perwakilan keluarga, hingga pernyataan untuk meminang dari pihak laki-laki yang ditanggapi pihak perempuan.
Lamaran juga dilangsungkan berdasarkan adat istiadat di daerah pihak perempuan. Dalam prosesi ini memang tidak diwajibkan untuk tukar cincin, meski banyak yang melakukan hal tersebut.
Kemudian, saat lamaran, pihak pria biasanya akan datang dengan membawa beberapa hantaran lamaran sebagai oleh-oleh.
Konsep acara lamaran ini sangat berbeda dengan tunangan. Pasalnya, tunangan dilakukan dengan konsep yang santai dan intim, seperti melibatkan keluarga inti saja.
Bahkan, ada juga tunangan yang dilangsungkan hanya dengan melibatkan pasangan saja. Dalam tunangan, penyematan cincin atau bahkan tukar cincin menjadi kewajiban.
Baik lamaran maupun tunangan memang merupakan simbol komitmen untuk menuju ke jenjang pernikahan. Namun, keduanya dilakukan dalam waktu yang berbeda.
Tunangan bisa dilakukan kapan saja, bahkan dalam jarak 3-5 tahun sebelum pernikahan. Sementara lamaran dilakukan dalam waktu yang berdekatan dengan pernikahan, yaitu sekitar 6 bulan sampai 1 tahun sebelum pernikahan.
Bahkan, di beberapa daerah ada yang pelaksanaan lamaran dilakukan hanya beberapa hari sebelum pernikahan.
Itulah perbedaan antara lamaran dan tunangan yang perlu kamu pahami. Meski berbeda, keduanya sama-sama jadi simbol komitmen untuk menikah.
Sebagai pengingat, lamaran dan tunangan adalah pintu gerbang menuju pernikahan. Setelah lamaran, kedua pihak akan mulai membicarakan kapan pernikahan akan dilangsungkan, termasuk mempersiapkan semua keperluannya.
Salah satu keperluan yang pasti diperlukan adalah dana. Seperti yang diketahui, menikah memerlukan dana yang tidak sedikit sehingga perlu untuk menyiapkan tabungan pernikahan.
Sebagai salah satu tujuan keuangan, kamu bisa mempersiapkan pernikahan dengan membuat Life Goals di OCBC mobile. Life Goals adalah fitur dari OCBC yang bisa membantu mewujudkan tujuan keuangan mulai dari pernikahan, pendidikan anak, wisata religi, hingga pensiun.
Cara membuat Life Goals juga sangat mudah, kamu bisa mengikuti beberapa langkah berikut:
Kamu juga bisa mendapat reward hingga Rp125 Ribu dengan beli produk investasi Reksa Dana Berjangka (RDB)/beli Obligasi dan hubungkan ke Life Goals di OCBC mobile.
Informasi selengkapnya bisa kunjungi di sini!
Baca juga: Perbedaan Mahar dan Mas Kawin yang Wajib Diketahui