Ide Bisnis Modal Rp20 Juta: Buka Barbershop

5 Sep 2024

Punya modal Rp20 Juta dan ingin buka usaha? Kamu bisa mencoba membuka barbershop sebagai pilihan bisnis modal Rp20 Juta.

Barbershop merupakan salah satu ide bisnis yang menarik. Bisnis ini tidak hanya menawarkan jasa potong rambut saja, tetapi juga bisa dikembangkan dengan menjual produk perawatan rambut atau haircare.

Bisnis barbershop bisa dimulai dengan modal yang cukup terjangkau. Jumlah modal awal akan menentukan jalannya bisnis, karena semakin besar modal, kamu jadi lebih leluasa dalam memilih lokasi yang strategis.

Namun jangan khawatir, uang Rp20 Juta sudah bisa digunakan untuk membuka bisnis barbershop, kok! Kamu hanya perlu mengoptimalkan strategi marketing dan memberikan pelayanan prima kepada pelanggan agar bisnis cepat berkembang.

Baca juga: Bisnis bisa rugi akibat tiruan email “resmi”

Bisnis Barbershop Modal Rp20 Juta

Membuka barbershop adalah peluang bisnis yang menjanjikan, terutama di lingkungan dengan banyak pria muda yang peduli terhadap gaya rambut mereka.

Bisnis ini bisa menawarkan layanan cukur rambut, perawatan rambut, dan grooming lainnya.

Selain itu, bisnis model barbershop juga tergolong simpel. Peralatan bisnis mudah dibeli di pasaran, sehingga kamu tidak perlu sampai membeli ke luar daerah atau luar negeri.

Berikut ini adalah perencanaan anggaran untuk memulai bisnis barbershop dengan modal Rp20 Juta.

  1. Sewa Tempat (Rp6 Juta)
  • ○Biaya sewa tempat selama 3-6 bulan tergantung lokasi dan luas tempat.
  • ○Pilih lokasi yang strategis, misalnya dekat dengan area perumahan, kampus, atau kawasan perkantoran.
  1. Peralatan Cukur dan Perawatan (Rp5 Juta)
  • Alat cukur listrik dan manual: Rp 2 Juta
  • Gunting rambut berkualitas: Rp1 Juta
  • Kursi cukur (1 unit): Rp1,5 Juta
  • Cermin besar dan kecil: Rp300 Ribu
  • Peralatan tambahan (sisir, pisau cukur, handuk, dll.): Rp200 Ribu
  1. Renovasi dan Dekorasi Ruangan (Rp3 Juta)
  • Biaya pengecatan dan dekorasi interior untuk menciptakan suasana yang nyaman dan modern.
  • Pemasangan lampu yang terang dan estetis.
  • Pembelian furnitur seperti meja resepsionis, sofa kecil untuk ruang tunggu, dan rak untuk peralatan.
  1. Produk Perawatan Rambut (Rp2 Juta)
  • Stok awal produk perawatan rambut seperti pomade, wax, gel, sampo, dan kondisioner.
  • Produk ini juga bisa dijual kepada pelanggan sebagai tambahan layanan.
  1. Promosi dan Branding (Rp2 Juta)
  • Pembuatan logo dan spanduk untuk branding barbershop.
  • Iklan di media sosial (Instagram, Facebook) dan pencetakan brosur untuk promosi lokal.
  • Diskon grand opening atau penawaran spesial untuk menarik pelanggan awal.
  1. Biaya Operasional (Rp1,5 Juta)
  • Biaya listrik, air, dan internet selama beberapa bulan pertama.
  • Pembelian kebutuhan harian seperti air minum untuk pelanggan, sabun cuci tangan, dll.
  1. Saldo untuk Kebutuhan Tak Terduga (Rp500 Ribu)

Baca juga: Bisnis Raditya Dika yang Bisa Kamu Contoh Biar Makin Cuan!

Tips Mengoptimalkan Keuntungan

Keuntungan bisnis barbershop bisa dioptimalkan dengan memilih lokasi strategis, pelayanan prima, hingga layanan yang beragam.

Artinya, kamu tidak hanya menawarkan jasa cukur rambut saja, tetapi juga menjual produk haircare dan sebagainya.

Berikut ini beberapa tips yang bisa kamu terapkan untuk memaksimalkan keuntungan bisnis barbershop.

1. Berikan Pelayanan Optimal

Memberikan layanan pelanggan yang maksimal adalah kunci untuk mendapatkan pelanggan setia. Selalu pastikan bahwa pelanggan merasa dihargai dan diperhatikan.

Selain kualitas potongan rambut yang bagus, ciptakan pengalaman yang menyenangkan, seperti suasana yang nyaman, ramah, dan bersih. Jangan ragu untuk meminta umpan balik dari pelanggan dan gunakan masukan tersebut untuk meningkatkan layanan.

2. Jadwal Operasional

Pastikan barbershop buka pada waktu-waktu yang paling diminati pelanggan, seperti sore hari setelah jam kerja atau akhir pekan. Pertimbangkan untuk memperpanjang jam operasional pada hari-hari sibuk untuk melayani lebih banyak pelanggan.

Menyediakan layanan dengan sistem janji temu juga bisa membantu memaksimalkan waktu dan mengurangi waktu tunggu, yang meningkatkan kepuasan pelanggan.

3. Tawarkan Paket dan Program Loyalitas

Menyediakan paket layanan dengan harga lebih ekonomis atau menawarkan program loyalitas bisa menjadi cara efektif untuk menarik pelanggan tetap.

Misalnya, tawarkan diskon setelah beberapa kali kunjungan atau berikan layanan gratis setelah pembelian produk tertentu. Program ini tidak hanya membuat pelanggan kembali, tetapi juga meningkatkan volume transaksi.

4. Promosi Kreatif

Manfaatkan media sosial untuk mempromosikan barbershop kamu. Posting foto hasil potongan rambut, testimoni pelanggan, atau promosi khusus di platform seperti Instagram dan Facebook.

Pertimbangkan untuk berkolaborasi dengan influencer lokal atau komunitas untuk meningkatkan visibilitas barbershop. Selain itu, promosi "referral" di mana pelanggan mendapatkan diskon jika membawa teman juga bisa efektif.

5. Efisiensi Operasional

Pantau pengeluaran secara ketat dan pastikan operasi barbershop berjalan efisien. Misalnya, kelola persediaan produk perawatan rambut dengan baik untuk menghindari pemborosan.

Optimalkan penggunaan peralatan sehingga tidak perlu sering membeli yang baru. Pertimbangkan juga untuk melatih staf agar mereka bisa bekerja secara efektif dan efisien.

Baca juga: Bisnis: Pengertian, Tujuan, Fungsi, dan Jenis-Jenisnya

Kelola Uang Bisnis dengan Mudah

Ketika bisnis barbershop sudah berjalan, kamu sangat perlu untuk memisahkan uang pribadi dan uang usaha. Tujuannya agar tidak tercampur dan memudahkan dalam pengajuan pinjaman modal ke bank.

Saat ini, memisahkan kedua keuangan tersebut bisa dilakukan dengan mudah melalui solusi dari OCBC, yaitu Nyala Bisnis. Dengan fitur ini, proses pengelolaan uang pribadi dan usaha jadi lebih mudah.

Nyala Bisnis adalah layanan saldo gabungan untuk mengatur keuangan pribadi dan bisnis secara terpadu, dengan tiga keunggulan, yaitu dua rekening terpisah dalam satu layanan, bebas biaya transaksi, dan solusi digital yang bisa dinikmati.

Dalam pengelolaan dana, Nyala Bisnis menawarkan rekening bisnis yaitu Giro Business Smart dan pribadi melalui Tanda 360. Selain itu, kamu bisa memanfaatkan transaksi valas mudah dengan kurs kompetitif via OCBC mobile.

Nyala Bisnis juga menawarkan bebas biaya transaksi, meliputi:

  • Bebas biaya transfer antar bank melalui ATM, OCBC Internet Banking, dan OCBC mobile dengan metode online dan SKN/LLG hingga 50x per bulan;
  • Bebas biaya administrasi rekening dan biaya di bawah saldo minimum;
  • Bebas biaya tarik tunai di ATM Prima, Bersama, dan OCBC Singapore 50x per bulan.

Selain itu, Nyala Bisnis juga menawarkan reward untuk setiap dana masuk hingga Rp25 Ribu sesuai dengan level Nyala Bisnis masing-masing.

Buka Nyala Bisnis melalui OCBC mobile sekarang juga dan dapatkan reward hingga Rp500 Ribuan!

Baca juga: Bisnis Syariah: Pengertian, Hukum, Prinsip, & Contohnya


Story for your Inspiration

Baca

Edukasi - 4 Nov 2024

Rekomendasi Tabungan Bisnis Valas USD untuk Transaksi Lebih Mudah

Baca

Edukasi - 4 Nov 2024

Daftar Perusahaan Batu Bara Terbesar di Indonesia

See All

Produk Terkait

Individu

Individu

Solusi perbankan OCBC siap bantu kamu penuhi semua aspirasi dalam hidup #TAYTB
Nyala

Nyala

Dorong ambisimu untuk wujudkan kebebasan finansial, karena Tidak Ada Yang Tidak Bisa dengan Nyala OCBC
Nyala Bisnis

Nyala Bisnis

Layanan saldo gabungan untuk mengatur keuangan pribadi dan bisnis secara terpadu
OCBC mobile
ONe Mobile

OCBC mobile

Tumbuhkan uang dalam 1 aplikasi bersama OCBC mobile yang baru.

Download OCBC mobile