Berapa sih bunga yang harus dibayar saat mengajukan pinjaman online atau pinjol? Berikut ulasannya!
Pinjaman online (Pinjol) merupakan produk pinjaman yang ditawarkan oleh perbankan atau lembaga keuangan kepada masyarakat. Produk pinjaman ini umumnya tidak memerlukan aset sebagai agunan sehingga sering disebut juga dengan istilah Kredit Tanpa Agunan (KTA).
Dengan tanpa agunan, perbankan atau lembaga keuangan pemberi pinjaman hanya berpegang pada data yang diberikan oleh debitur. Biasanya saat pengajuan, calon debitur diminta untuk menyerahkan data KTP, foto diri, dan foto dengan KTP.
Selain itu, dampak dari pinjaman yang tidak mensyaratkan agunan ini adalah suku bunga yang tergolong tinggi dibanding jenis pinjaman lain. Sehingga kamu sebagai calon debitur harus mengetahui cara menghitung bunga pinjaman online atau pinjol.
Baca juga: Ini 6 Fakta Pinjaman Online, Yuk Pahami Lebih Dalam!
Menghitung bunga pinjaman online hanya bisa dilakukan ketika kamu sudah mengetahui berapa pinjaman yang akan diajukan, suku bunga harian, total bunga pinjaman, hingga didapat angka akhir yang harus dibayar.
Berikut ulasan lengkap tentang cara menghitung bunga pinjaman online yang perlu kamu ketahui!
Langkah pertama untuk mengetahui bunga pinjol adalah dengan menentukan jumlah pinjaman itu sendiri. Pinjaman online biasanya bisa didapat dengan nominal mulai dari Rp5 Juta hingga Rp200 Juta tergantung produk di masing-masing bank atau lembaga keuangan.
Menetapkan tenor pinjaman online juga merupakan unsur penting dalam menghitung bunga pinjol. Pasalnya, tenor pinjaman ini akan mempengaruhi bunga yang harus dibayar.
Mudahnya, semakin lama tenor yang kamu ambil, maka perhitungan bunga pinjamannya juga akan semakin besar. Begitu pula sebaliknya.
Berikutnya, kamu juga harus mengetahui suku bunga yang ditetapkan oleh bank atau lembaga keuangan untuk pinjaman online yang kamu ajukan.
Selain itu, kamu juga harus memahami program bunga apa yang sedang diterapkan bank untuk pinjaman yang kamu pilih, seperti bunga tetap, mengambang, atau yang lainnya.
Mengetahui tingkat suku bunga dan jenis bunga yang ditetapkan ini sangat penting karena akan mempengaruhi hasil akhir bunga yang harus dibayarkan.
Langkah berikutnya yang harus dilakukan adalah menghitung total bunga. Rumus yang berlaku untuk menghitung bunga total ini adalah:
Jumlah Pinjaman x Tingkat Bunga x Tenor Pinjaman
Misalnya, kamu meminjam dana sebesar Rp10 Juta dengan tenor 6 bulan dan bunga 3% per bulan. Maka total bunganya adalah:
Rp10 Juta x 3% x 6 bulan = Rp1,8 Juta
Total hutang adalah akumulasi dari jumlah dana yang dipinjam ditambah dengan total bunga. Mengambil contoh di atas, maka total hutang adalah:
Pinjaman + Total bunga = Rp10 Juta + Rp1,8 Juta = Rp11,8 Juta.
Angka tersebut merupakan total hutang yang kamu miliki. Adapun besar cicilan per bulan adalah sekitar Rp1,9 Juta.
Baca juga: Pinjaman Online Tanpa Rekening Bank, Syarat dan Pengajuannya Mudah!
Perhitungan tersebut tentu bergantung pada bank atau lembaga keuangan tempatmu meminjam dana. Maka penting bagi kamu sebagai calon debitur untuk memilih produk pinjaman online yang mudah dan menguntungkan.
Salah satu bank yang bisa kamu pertimbangkan untuk mengajukan pinjaman online adalah OCBC.
Pasalnya, OCBC memiliki tiga produk pinjaman KTA, yaitu KTA Cashloan (pinjaman dana tunai untuk karyawan), KTA Cashbiz (pinjaman dana tunai untuk wiraswasta), dan KTA Cashloan Payroll (pinjaman dana tunai untuk karyawan payroll).
Masing-masing KTA atau pinjaman online ini bisa diajukan dengan syarat dan cara yang mudah, dengan memanfaatkan mobile banking OCBC mobile.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, KTA Cashloan dari OCBC merupakan pinjaman dana tunai untuk karyawan. Ada tiga keunggulan dari produk ini, yaitu dana pinjaman hingga Rp200 Juta, proses dan syarat yang mudah, serta tenor hingga 3 tahun.
Tertarik mengajukan KTA Cashloan dari OCBC ini? Berikut adalah syarat dan dokumen yang dibutuhkan:
Cara Mengajukan KTA Cashloan
Setelah syarat dan dokumen di atas terpenuhi, berikutnya kamu tinggal melakukan pengajuan pinjaman online dengan cara yang cukup mudah. Berikut cara mengajukan KTA Cashloan:
Baca juga: Cara Mengajukan Pinjaman Renovasi Rumah, Ini Syaratnya!
Berikutnya adalah pinjaman dana tunai untuk wiraswasta yaitu KTA Cashbiz. Kamu bisa mendapatkan dana pinjaman hingga Rp200 Juta, tenor hingga 3 tahun, dan pengajuan yang mudah tanpa datang ke kantor cabang.
Selain itu, suku bunga untuk KTA Cashbiz ini tergolong ringan, yaitu suku bunga flat mulai dari 0,99% per tahun. Semua nasabah KTA Cashbiz juga akan mendapatkan asuransi jiwa.
Syarat Mengajukan KTA Cashbiz
Dokumen yang Dibutuhkan
Pengajuan KTA Cashbiz juga bisa dilakukan melalui dompet digital OCBC mobile. Adapun cara pengajuannya sama seperti saat mengajukan KTA Cashloan, namun pada pilihan jenis pinjaman kamu harus memilih “KTA Cashbiz”.
Baca juga: Tren Pinjaman Online Apa Iya Kita Beneran Butuh
Pinjaman KTA Cashloan Payroll ini diperuntukkan bagi karyawan payroll. Kamu bisa mendapatkan dana pinjaman hingga Rp200 Juta, tenor hingga 4 tahun, serta proses dan persyaratan pengajuan yang sangat mudah.
Syarat Mengajukan KTA Cashloan Payroll
Dokumen yang Dibutuhkan
Pengajuan KTA Cashloan Payroll juga bisa dilakukan melalui OCBC mobile. Adapun cara pengajuannya sama seperti saat mengajukan KTA Cashloan, namun pada pilihan jenis pinjaman kamu harus memilih “KTA Cashloan Payroll”.
Jika tertarik melakukan pinjaman online yang aman dan mudah, kamu bisa langsung membuka rekening OCBC dan mengajukan pinjaman melalui OCBC mobile.
Baca juga: Tren Pinjaman Online Apa Iya Kita Beneran Butuh