Usia 30 tahun sering dijadikan patokan sebagai fase kematangan seseorang. Di usia itu, seseorang biasanya sudah menikah dan memiliki finansial yang stabil serta memiliki tabungan.
Namun ternyata, tak semua orang memiliki perjalanan yang mulus. Beberapa orang belum menikah di usia 30 tahun dan tidak memiliki tabungan yang cukup untuk masa depan.
Bahkan beberapa orang mengaku belum menikah karena belum memiliki kestabilan ekonomi. Untuk hidup sendiri saja mereka kesusahan, apalagi jika harus menikah dan menanggung keluarga.
Kamu mengalami hal serupa, jangan terlalu khawatir! Tidak semua orang memiliki nasib dan masalah yang sama. Mungkin selama ini kamu tidak bisa menabung karena alasan yang masuk akal.
Namun jika usiamu sudah menginjak 30 tahun, sebaiknya kamu segera membenahi kehidupan dan finansial supaya hidup bisa lebih tenang. Kamu pun bisa membangun keluarga yang sehat.
Baca Juga: Pentingnya Tabungan Pendidikan Anak Demi Masa Depan
Apa saja yang perlu kamu lakukan? Simak artikel berikut ini ya:
Untuk bisa memiliki keuangan yang stabil, kamu perlu memiliki penghasilan yang stabil juga. Jadi, pastikan kamu memiliki pemasukan yang stabil setiap bulan.
Salah satunya adalah memiliki pekerjaan tetap sehingga kamu memiliki gaji yang kamu terima setiap bulan. Kamu juga bisa memiliki penghasilan yang stabil dengan menjadi pekerja lepas.
Tentukan penghasilan minimal yang bisa kamu dapatkan dengan menjadi pekerja lepas. Jika ada pemasukan lebih, bisa kamu tabung dan kamu gunakan saat pemasukan kamu kurang dari minimal.
Lakukan beberapa hal yang bisa menghemat keuangan kamu, salah satunya adalah dengan berhenti berlangganan hal yang kurang penting atau bisa digantikan dengan hal yang lebih murah.
Misalnya menjadi member gym namun kamu sangat jarang mengunjunginya. Kamu bisa menggantinya dengan olahraga lain yang lebih murah, misalnya jogging.
Baca Juga: 10 Cara Menabung 5 Juta dalam 3 Bulan, Simak Strateginya!
Contoh lainnya adalah berhenti berlangganan channel hiburan seperti layanan streaming online. Memang hiburan penting untuk kehidupan, tapi kalau terlalu banyak, akan boros juga kan?
Pilih salah satu saja yang kamu paling sukai. Jika kamu bisa berhenti berlangganan dan menyisakan satu hiburan saja, tentu bisa lebih menghemat pengeluaran kan?
Budget yang sebelumnya hanya menguap begitu saja bisa kamu alokasikan ke hal lain, misalnya untuk menambah tabungan atau investasi Reksa Dana.
Ini terdengar klise, namun sangat berpengaruh pada pengeluaran kamu. Dengan memiliki anggaran rutin, kamu akan memiliki patokan budget yang kamu punya.
Jadi, kamu tidak akan memiliki pengeluaran melebihi anggaran yang sudah kamu buat. Syaratnya, kamu patuh terhadap anggaran yang telah kamu buat ya.
Baca Juga: 10 Cara Menabung untuk Beli Rumah agar Cepat Terwujud
Namanya hidup, pasti akan selalu merasa kekurangan, banyak orang memilih berhutang untuk memenuhi kebutuhan hidupnya. Tanpa sadar, akhirnya mereka terlilit hutang dan pusing untuk membayarnya.
Jika kamu salah satunya, cobalah untuk berhenti mengejar gaya hidup. Usahakan untuk hidup apa adanya, lunasi semua hutang yang telah kamu buat dan jangan membuat hutang baru.
Jika kamu memiliki hutang, fokuslah pada melunasi hutang. Caranya adalah mengumpulkan semua hutang yang kamu punya dan carilah cara untuk melunasinya.
Misalnya dengan cara mencicilnya. Contohnya jika kamu memiliki hutang dengan cicilan Rp2.500.00 per bulan selama satu tahun, maka jadikan cicilan tersebut sebagai pengeluaran wajib kamu.
Saat kamu mendapatkan penghasilan, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah menyisihkan Rp2.500.000 untuk cicilan. Sisanya, baru kamu gunakan untuk membiayai hidup.
Baca Juga: 10 Cara Menabung untuk Beli Rumah Sendiri di Usia Muda
Sebagai contoh gaji kamu Rp5.000.000, maka gaji tersebut dikurangi Rp2.500.000 untuk membayar hutang. Maka sisa uang yang dapat kamu pakai adalah Rp2.500.000.
Kamu juga perlu menghentikan penggunaan kartu kredit. Usahakan untuk hidup apa adanya sampai keuangan kamu benar-benar stabil dan kamu memiliki tabungan yang cukup.
Salah satu kesalahan yang sangat sering dilakukan orang yang tidak memiliki tabungan adalah karena menabung dari sisa penghasilan bulanan. Padahal menabung yang baik adalah di awal, bukan sisa.
Paksakan diri untuk menyisihkan uang untuk ditabung. Kamu bisa membuat Tabungan Berjangka yang banyak ditawarkan oleh Bank sehingga kamu punya semacam ‘kewajiban’ untuk menyisihkan uang.
Tak perlu banyak-banyak, jika kamu tidak punya banyak penghasilan karena masih harus mencicil hutang, kamu bisa mulai menabung Rp200.000 per bulan.
Pilih fasilitas autodebet agar uang kamu bisa otomatis terpotong setiap bulan. Anggaplah uang tersebut ‘hilang’ meski sebenarnya adalah tabungan kamu sendiri.
Baca Juga: 10 Challenge Menabung yang Seru dan Menarik, Yuk Coba!
Dengan mengumpulkan uang Rp200 Ribu per bulan, kamu bisa mendapatkan Rp1.200.000 setahun. Jika hutang kamu telah selesai, budget cicilan yang tadinya terpakai bisa kamu alokasikan ke Tabungan Berjangka.
Tabungan yang telah kamu kumpulkan ini sedikit demi sedikit bisa menjadi dana darurat di masa depan. Jadi selain bebas hutang, kamu juga bisa punya dana darurat kan?
Sebisa mungkin miliki asuransi untuk kesehatan dan asuransi jiwa. Kamu bisa menggunakan BPJS Kesehatan yang biaya preminya terjangkau.
Asuransi sangat berguna jika kamu mendadak mendapat masalah kesehatan. Dengan memiliki asuransi, kamu tidak perlu menggunakan tabungan saat harus membayar rumah sakit atau dokter.
Demikian penjelasan dan langkah-langkah yang perlu kamu lakukan untuk memperbaiki kondisi finansial di usia 30 tahun. Salah satu Tabungan Berjangka yang bisa kamu gunakan adalah TAKA dari OCBC.
Ada empat jenis Tabungan Berjangka (TAKA) yang bisa kamu pilih. Ada TAKA Hadiah, TAKA Bunga, TAKA Bunga Pasti, dan TAKA Angsuran Tetap. Kamu bebas menentukan target dana dan tenor menabung.
Baca Juga: 10 Cara Menabung yang Benar dan Anti Gagal, yuk Cobain!
Syarat untuk mendaftar, kamu perlu KTP dan kartu NPWP untuk WNI, KIMS/KITAS/KITAP untuk WNA, sudah memiliki rekening di Bank OCBC dan melakukan setoran dana sesuai target dana pilihan.
Jika tenor sudah kamu tentukan, Tabungan Berjangka kamu akan terkunci dan tidak bisa kamu ambil sampai tenornya habis. Hal ini akan membantu kamu agar lebih fokus menabung.
Yuk, bisa yuk! Segera buka TAKA OCBC dan wujudkan Life Goals kamu di usia 30 tahun!