Doa melancarkan rezeki dan usaha menurut Islam berdasarkan surat dan hadist.
Dalam agama Islam, membaca doa melancarkan rezeki dan usaha adalah salah satu amalan yang harus dilakukan untuk dikaruniai keberkahan.
Dengan membaca doa tersebut, maka seorang muslim akan meminta tolong kepada Allah agar rezekinya dilancarkan, dagangan laris manis, serta terhindar dari usaha yang haram.
Doa tersebut dapat diamalkan ketika hendak memulai bisnis atau menjalankan usaha setiap harinya.
Yuk, simak apa saja doa agar usaha lancar dan banyak pelanggan menurut agama Islam berikut ini!
Sebelum mencari tahu apa saja doa melancarkan rezeki dan usaha, ada baiknya kalau Sobat OCBC NISP memahami dulu bagaimana hukum meminta rezeki menurut Islam.
Adapun salah satu dalil Al-Qur’an yang menyiratkan hukum meminta rezeki, yaitu:
“Hai orang-orang beriman, makanlah di antara rezeki yang baik, yang Kami berikan kepadamu dan bersyukurlah kepada Allah, jika benar-benar hanya kepada Allah kamu menyembah.” (Q.S. Al-Baqarah ayat 172)
Berdasarkan dalil di atas, dapat diketahui bahwa Allah hanya akan memberikan rezeki apabila usaha yang dilakukan oleh umat muslim halal.
Setelah mengetahui bagaimana hukum meminta rezeki menurut Islam, di bawah ini adalah beberapa doa melancarkan rezeki dan usaha yang bisa umat muslim amalkan:
Ketika umat muslim berencana untuk membuka usaha, sebaiknya niat tersebut juga dikuatkan dengan doa di bawah ini:
“Allaahumma innii as-alukats tsabaata fil amri, wal 'aziimata 'alar rusydi, wa as-aluka syukra ni'matik, wa as-aluka husna 'ibaadatik, wa as-aluka qalban saliiman, wa as-aluka lisaanan shaadiqa, wa as-aluka min khairi maa ta'lam, wa astaghfiruka lima ta'lamu innaka anta 'allamul ghuyuub.”
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepadamu ketegaran dalam menghadapi permasalahan dan memohon agar engkau berkenan memberikan petunjuk. Aku memohon kepadamu agar aku dapat mensyukuri nikmatmu. Aku memohon kepadamu agar giat beribadah kepadamu. Aku memohon kepadamu hati yang bersih dan lisan yang jujur. Aku memohon kepadamu kebaikan yang engkau ketahui dan aku berlindung kepadamu dari keburukan yang engkau ketahui. Aku juga memohon kepadamu curahan ampunan dari segala dosa yang engkau ketahui, karena engkaulah yang Maha Mengetahui segala yang gaib.” (HR. Tirmidzi, Nasa’I, dan Ahmad)
Selanjutnya, seorang muslim dapat membaca doa berikut untuk diberikan usaha yang halal:
“Allahumma innii as-aluka ‘ilman naafi’a, wa rizqon thoyyibaa, wa ‘amalan mutaqobbalaa.”
Artinya: “Ya Allah, sungguh aku memohon kepadamu ilmu yang bermanfaat (bagi diriku dan orang lain), rezeki yang halal dan amal yang diterima (di sisimu dan mendapatkan ganjaran yang baik).” (HR. Ibnu Majah)
Baca juga: Butuh Modal Usaha Tanpa Riba? Ikuti 7 Cara dan Syarat Ini
Doa menurut Ibnu Umar RA ini dipanjatkan untuk memohon kemudahan rezeki di tengah keputusasaan, yaitu:
“Bismillahi 'ala nafsi wa mali wa dini. Allahumma radhdhini bi qadha 'ika, wa barik li fima quddira li hatta la uhibba ta'jila ma akhkharta, wa la ta' khira ma 'ajjalta.”
Artinya: “Dengan nama Allah yang menguasai diri, harta, dan agamaku. Tuhanku, kondisikan batinku agar rela menerima ketentuanmu. Berkatilah aku pada semua yang ditakdirkan untukku sehingga aku enggan menyegerakan apa yang kau tunda dan enggan menunda apa yang kau segerakan.”
Doa ini diamalkan agar rezeki dan usaha yang diberikan dapat terhindar dari keharaman, yaitu:
“Allahumak-finii bi halaalika ‘an haroomik, wa agh-niniy bi fadhlika ‘amman siwaak.”
Artinya: “Ya Allah cukupkanlah aku dengan yang halal dan jauhkanlah aku dari yang haram, dan cukupkanlah aku dengan karuniamu dari bergantung pada selainmu.” (HR. Tirmidzi)
Di dalam surat Al-Maidah, juga tersirat doa melancarkan rezeki dan usaha yang bisa umat muslim panjatkan, yaitu:
“Allaahumma rabbanaa anzil 'alainaa maa'idatam minas samaa'i takunu lana 'iidal li'awwalinaa wa aakhirinaa wa aayatam mingka warzuqnaa wa anta khairur raaziqiin.”
Artinya: “Ya Tuhan kami, turunkanlah kepada kami hidangan dari langit (yang hari turunnya) akan menjadi hari raya bagi kami, yaitu bagi orang-orang yang sekarang bersama kami maupun yang datang setelah kami, dan menjadi tanda bagi kekuasaan engkau, berilah kami rezeki dan engkaulah sebaik-baiknya pemberi rezeki." (Q.S. Al-Maidah ayat 114)
Terakhir, doa melancarkan rezeki dan usaha juga tersirat di salah satu dalil Al-Qur’an berikut:
“Rabbi innii limaa anzalta ilayya min khairin faqiir”
Artinya: “Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat memerlukan sesuatu kebaikan (makanan) yang engkau turunkan kepadaku.” (Q.S. Al-Qasas ayat 24)
Selain memanjatkan doa melancarkan rezeki dan usaha, Sobat OCBC NISP juga dapat melakukan amalan lainnya untuk berikhtiar.
Harapannya, dengan melakukan amalan-amalan ini, rezeki dan usaha Sobat OCBC NISP dapat diberikan kemudahan.
Adapun amalan-amalan yang bisa dilakukan oleh umat muslim selain memanjatkan doa melancarkan rezeki dan usaha adalah:
Demikian informasi terkait doa melancarkan rezeki dan usaha serta amalan lainnya yang bisa dilakukan oleh seorang muslim.
Sesuai hukum meminta rezeki menurut Islam, Allah akan dengan senang hati melancarkan berkah seseorang apabila mereka mau berdoa secara sungguh-sungguh.
Selain itu, Sobat OCBC NISP juga bisa mengatur keuangan usaha dengan Tabungan Komunitas iB.
Tabungan Komunitas iB adalah salah satu jenis simpanan OCBC NISP untuk mengelola keuangan berdasarkan prinsip syariah dan mendapatkan bagi hasil (nisbah).
Tabungan Komunitas iB menawarkan berbagai macam keuntungan, seperti kemudahan penerimaan pembayaran gaji, fasilitas pembiayaan karyawan, dan fleksibilitas transaksi.
Selain itu, dengan Tabungan Komunitas iB, Sobat OCBC NISP juga dapat melakukan pembayaran infaq, zakat, dan sedekah sesuai syariat Islam.
Sobat OCBC NISP hanya perlu mengeluarkan dana sebesar Rp50.000 untuk setoran awal Tabungan Komunitas iB.
Yuk, segera buka Tabungan Komunitas iB untuk kelancaran usaha!
Baca juga: 7 Cara Berdagang Ala Rasulullah Agar Bisnis Makin Berkah