Biaya Administrasi Bank, Benarkah Lebih Besar dari Bunganya?

25 Jul 2023

Biaya administrasi adalah beban yang dikenakan pada nasabah bank.

Salah satu tujuan Sobat OCBC NISP menabung di bank tentu karena ingin mendapatkan keuntungan dari suku bunga setiap bulannya, bukan?

Namun, adanya biaya administrasi yang setiap bulan mengurangi saldo tabungan bisa saja membuat suku bunga tak berarti apa-apa.

Terlebih lagi, sebagian besar suku bunga simpanan rupiah di perbankan kini kurang dari 1%, bahkan mendekati 0%, lho!

Tentu bukan hal yang menyenangkan, ketika kita sudah susah-susah mengumpulkan uang, tapi malah tergerus oleh biaya administrasi.

Jadi, apa sih sebenarnya fungsi biaya administrasi dalam bank? Lalu, bisakah kita nabung di bank tetap untung tanpa memikirkan biaya admin?

Yuk, temukan semua jawaban dari pertanyaan-pertanyaan tersebut dalam ulasan bawah ini.

Apa itu Biaya Administrasi?

Secara umum, biaya administrasi adalah biaya yang dikenakan pada suatu kegiatan. Bisa dibilang, biaya administrasi adalah biaya layanan. Biaya administrasi berlaku dalam berbagai bidang, mulai dari perbankan, bisnis, hingga akuntansi.

Misalnya, saat Sobat OCBC NISP membeli suatu barang secara online, biasanya akan ada biaya administrasi yang dibebankan, sehingga uang yang dikeluarkan lebih besar daripada harga asli barang.

Sementara itu, dalam dunia perbankan, biaya administrasi adalah biaya yang dibebankan oleh bank kepada nasabah atau pemegang rekening.

Menurut OJK (Otoritas Jasa Keuangan), biaya administrasi adalah biaya yang harus dibayarkan secara berkala oleh nasabah.

Adapun beberapa jenis biaya administrasi bank, di antaranya:

  1. Biaya bulanan atau tahunan untuk pemeliharaan rekening tabungan atau giro.

  2. Biaya untuk penerbitan dan penggantian kartu ATM/debit atau kartu kredit.

  3. Biaya transfer antar bank melalui layanan elektronik seperti transfer antar bank atau transfer ke luar negeri.

  4. Biaya cetak rekening koran atau laporan transaksi secara berkala.

  5. Biaya penggunaan fasilitas perbankan seperti cek, cek kosong, dan giro.

  6. Biaya layanan perbankan elektronik seperti SMS banking, internet banking, atau layanan perbankan melalui aplikasi seluler.

  7. Biaya untuk layanan kliring atau penyelesaian pembayaran.

Namun, biasanya nasabah akan dibebaskan dari biaya administrasi apabila memiliki saldo minimum yang stabil di dalam rekening. Yang mana, minimum saldo tersebut ditentukan oleh bank. Hal ini dikenal juga dengan maintenance fee.

Baca Juga: Apa itu Biaya Provisi? Biaya di KPR Bank dan Cara Menghitung

Fungsi Biaya Administrasi pada Bank

Lantas, mengapa bank harus membebankan biaya administrasi pada setiap nasabah? Mungkin Sobat OCBC NISP bertanya-tanya mengenai hal ini.

Sebenarnya, biaya administrasi bank pada akhirnya digunakan untuk pengembangan fasilitas bank, seperti penambahan mesin ATM, kemudahan transaksi, serta pengembangan teknologi yang ditujukan bagi nasabah bank.

Dalam dunia bisnis, adanya biaya administrasi yang sifatnya tetap dan repetitif akan sangat membantu dalam pembuatan anggaran bisnis.

Biaya administrasi erat kaitannya dengan aktivitas bisnis secara keseluruhan, utamanya dalam mendukung operasional bisnis agar tetap berlangsung.

Baca Juga: Apa itu Financial Planning? Ini Pengertian & Cara Membuatnya

Tips Menabung Tetap Untung di Bank

Meski pada akhirnya biaya administrasi dimanfaatkan untuk mengembangkan fasilitas bank dan memudahkan proses transaksi nasabah, namun biaya ini terkadang juga membebani nasabah.

Niat hati ingin menabung di bank, justru saldo rekening tergerus oleh biaya admin yang dibebankan setiap bulan, belum lagi biaya transaksi ke bank lain.

Biasanya, nasabah akan dibebani biaya sebesar Rp6500 untuk setiap transaksi atau transfer ke bank lain.

Namun, kini sudah ada fasilitas BI-Fast yang meringankan nasabah. Pasalnya, melalui BI-Fast, nasabah hanya akan dibebani biaya admin sebanyak Rp2500 saja.

Eits, tapi ada yang lebih menguntungkan daripada itu. Kini, ada solusi buat Sobat OCBC NISP yang ingin menabung tanpa memikirkan biaya admin.

Yup, solusinya adalah membuka rekening NYALA ONe Mobile. NYALA bebas biaya admin, dan memiliki banyak manfaat, salah satunya gratis biaya transaksi sesuai level NYALA.

Berikut adalah beberapa level NYALA yang dapat Sobat OCBC NISP pilih:

  • BASIC: Minimal saldo gabungan Rp1 juta, gratis transaksi hingga 15 kali per bulan.

  • FIT: Minimal saldo gabungan Rp10 juta, gratis transaksi hingga 30 kali per bulan.

  • PRO: Minimal saldo gabungan Rp25 juta, gratis transaksi hingga 60 kali per bulan.

  • MASTER: Minimal saldo gabungan Rp50 juta, gratis transaksi hingga 90 kali per bulan.

NYALA juga menyediakan berbagai promo cashback hingga jutaan rupiah khusus untuk nasabah baru, lho!

So, kini biaya administrasi tidak lagi menjadi masalah bagi Sobat OCBC NISP yang ingin menabung di bank. Karena dengan NYALA, Sobat OCBC NISP tidak akan dibebankan dengan biaya admin dan bebas transaksi ke mana saja secara gratis!

Jadi, daripada nyalahin biaya administrasi bank yang nggak bikin Sobat OCBC NISP untung, mending NYALA-in aja dengan membuka NYALA ONe Mobile.

Melalui NYALA ONe Mobile, cukup lakukan transaksi dari satu aplikasi, mulai dari nabung, investasi, hingga pengajuan pinjaman.

Yuk, nikmati berbagai manfaat NYALA dan jadi #FinanciallyFit bersama!

Baca Juga: 10 Contoh Produk Perbankan yang Sering Digunakan, Simak!

Story for your Inspiration

Baca
House Interior

Life Series - 30 Des 2024

Jangan Asal, Begini Cara Menata Dapur yang Baik Menurut Feng Shui!

Baca

News Update - 20 Des 2024

Four lessons from the US inflation data

See All

Produk Terkait

Individu

Individu

Solusi perbankan OCBC siap bantu kamu penuhi semua aspirasi dalam hidup #TAYTB
OCBC mobile
ONe Mobile

OCBC mobile

Tumbuhkan uang dalam 1 aplikasi bersama OCBC mobile yang baru.
Nyala

Nyala

Dorong ambisimu untuk wujudkan kebebasan finansial, karena Tidak Ada Yang Tidak Bisa dengan Nyala OCBC

Download OCBC mobile