Insurtech adalah inovasi dalam industri asuransi, apa itu?
Insurance technology atau insurtech adalah perusahaan dalam sektor asuransi yang menekankan penggunaan teknologi digital.
Dalam industri asuransi konvensional, proses klaim serta administrasi sering kali memakan waktu yang lama dan rumit.
Namun, dengan adanya insurtech, segala tahapan tersebut menjadi lebih cepat, mudah, dan transparan.
Selain itu, insurtech juga memanfaatkan teknologi untuk mengumpulkan dan menganalisis data pelanggan secara lebih efektif.
Data-data ini digunakan untuk memahami risiko finansial dengan akurat dan menentukan harga premi yang lebih adil.
Nah, untuk mengenal mengenai insurtech lebih lanjut, yuk simak ulasan berikut!
Pada era digital yang semakin berkembang, inovasi teknologi telah mengubah berbagai sektor industri, termasuk industri asuransi.
Adapun salah satu inovasi yang signifikan dalam industri ini adalah insurtech.
Insurtech merupakan singkatan dari "insurance technology", yang merujuk pada penerapan teknologi dalam berbagai aspek industri asuransi.
Insurtech adalah konsep yang menggabungkan teknologi informasi dengan industri asuransi.
Tujuannya adalah untuk memperbaiki dan menyederhanakan proses asuransi serta meningkatkan pengalaman pengguna.
Melalui penerapan teknologi, insurtech membawa perubahan dalam berbagai aspek industri asuransi, termasuk akses, penilaian risiko, pemrosesan klaim, dan interaksi dengan pelanggan.
Untuk memahami lebih lanjut, kita perlu mengetahui beberapa jenis insurtech menurut OJK. Adapun jenis-jenis insurtech antara lain adalah sebagai berikut:
Lokapasar atau aggregator insurtech adalah platform yang menyediakan akses langsung kepada konsumen untuk membandingkan berbagai produk dan layanan asuransi dari berbagai perusahaan.
Melalui lokapasar, konsumen dapat mempelajari perbedaan harga, ketentuan, dan kebijakan asuransi yang ditawarkan oleh berbagai penyedia.
Meskipun tidak terlibat dalam proses underwriting atau menerbitkan kebijakan asuransi, insurtech aggregator memungkinkan konsumen untuk membuat keputusan lebih baik berdasarkan informasi yang tersedia.
Insurtech intermediaries adalah jenis insurtech yang berperan sebagai broker atau agen asuransi.
Mereka memiliki wewenang, tanggung jawab, dan hak serta kewajiban yang melekat pada status agen asuransi/broker.
Insurtech jenis ini dapat aktif dalam menjalankan bisnis dan memberikan saran kepada calon nasabah perihal memilih asuransi yang sesuai dengan kebutuhan serta mengatur transaksi.
Baca juga: Reasuransi Adalah: Pengertian, Manfaat dan Contohnya
The full-stack insurtech adalah jenis insurtech yang memiliki izin sebagai perusahaan asuransi dan membangun platform digital sendiri.
Mereka tidak hanya menyediakan platform untuk transaksi asuransi, tetapi juga menyelenggarakan asuransi secara langsung.
The full-stack insurtech menawarkan layanan mulai dari promosi produk, penjualan, analisis risiko, hingga proses pembayaran premi dan klaim.
Mereka mengintegrasikan teknologi dengan layanan asuransi secara menyeluruh, memberikan pengalaman yang lebih efisien dan praktis bagi konsumen.
Insurtech menawarkan sejumlah kelebihan yang dapat meningkatkan pengalaman dan aksesibilitas asuransi bagi konsumen.
Adapun beberapa kelebihan dari insurtech adalah sebagai berikut:
Konsumen dapat mengakses produk asuransi melalui aplikasi insurtech, berbeda dengan asuransi konvensional yang umumnya melalui agen atau tenaga pemasar.
Pelanggan dapat memilih paket asuransi dengan harga yang relatif terjangkau di platform insurtech.
Insurtech memiliki kemampuan untuk membantu pelanggan dalam proses klaim. Jika terdapat dokumen yang kurang, maka tim akan memberikan bantuan untuk melengkapinya.
Insurtech dapat memperkuat literasi serta inklusi keuangan karena produknya mudah dijangkau dan harganya kompetitif.
Di samping kelebihan di atas insurtech juga memiliki beberapa kekurangan. Adapun sejumlah kekurangan dari insurtech adalah sebagai berikut:
Insurtech sangat bergantung pada teknologi. Jika terjadi gangguan sistem atau kerentanan keamanan, ini dapat menghambat akses dan layanan asuransi. Selain itu, beberapa konsumen mungkin merasa kurang nyaman dengan penggunaan teknologi dalam hal keamanan data pribadi.
Meskipun insurtech telah mengoptimalkan banyak proses asuransi, masih ada situasi kompleks yang membutuhkan interaksi langsung dengan para ahli.
Baca juga: Liability Insurance: Pengertian, Contoh, dan Manfaat Asuransi
Adapun perbedaan antara asuransi konvensional dengan insurtech adalah dalam sistem kerjanya.
Insurtech memungkinkan pembelian produk asuransi secara online tanpa melalui agen atau broker.
Sementara itu, asuransi konvensional masih membutuhkan peran agen dalam proses tersebut.
Selain itu, insurtech juga memanfaatkan teknologi dan analisis data untuk memahami kebutuhan pelanggan serta menawarkan kebijakan yang lebih personal.
Hal ini berbeda dengan asuransi konvensional yang cenderung mengandalkan proses manual dan memakan waktu.
Di sisi lain, keberadaan insurtech juga didukung oleh komponen keuangan dari fintech yang dapat terintegrasi melalui platform e-commerce, sehingga distribusi produk, pembelian, pengelolaan polis, serta proses klaim dapat dilakukan dengan lebih efisien.
Jika dibandingkan, maka asuransi konvensional masih mengandalkan agen untuk mendapatkan nasabah dan melibatkannya ke dalam seluruh proses, mulai dari pendaftaran hingga klaim.
Sementara itu, insurtech memberikan kemudahan serta efisiensi yang lebih tinggi melalui platform online dan teknologi.
Hal ini memungkinkan pembelian produk asuransi secara langsung oleh pelanggan dan memberikan pengalaman yang lebih personal.
Perbedaan ini menunjukkan bahwa insurtech telah membawa inovasi dalam industri asuransi dengan cara yang lebih cepat, efisien, dan praktis.
Demikian penjelasan tentang apa itu insurtech, lengkap dari pengertian, hingga kelebihan dan kekurangannya.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa insurtech adalah jenis asuransi berbasis teknologi dengan sejumlah fitur yang lebih canggih.
Akhir kata, semoga artikel ini bermanfaat, ya! Apabila ingin mempelajari lebih lanjut seputar keuangan, bisnis, dan ekonomi, Sobat OCBC NISP bisa langsung mengecek artikel terbaru dari lama resmi OCBC NISP.
Baca juga: Mengenal Asuransi Dwiguna: Jenis, Manfaat, dan Cara Kerjanya