Peran bank indonesia dalam sistem pembayaran sangatlah penting bagi perbankan.
Tahukah Sobat OCBC NISP, peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran ternyata cukup besar, lho.
Yap, sebagai bank sentral negara Indonesia, BI memiliki wewenang khusus terhadap berbagai urusan perekonomian negara.
Adapun salah satunya ialah sebagai regulator yang memastikan bahwa setiap prosedur dan sistem pembayaran berjalan dengan baik sebagaimana mestinya.
Yuk, ketahui selengkapnya mengenai sederet peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran di artikel berikut!
Bank Indonesia didirikan pada tanggal 1 Juli 1953 dengan Undang-Undang No. 23 Tahun 1999 tentang Bank Indonesia.
Dalam undang-undang ini, wilayah pengaturan dan pengawasan mikroprudensial lembaga keuangan diserahkan kepada OJK.
Sedangkan tanggung jawab pengaturan dan pengawasan makroprudensial diberikan kepada Bank Indonesia dengan tujuan menjaga stabilitas sistem keuangan.
Sebagai bank sentral, Bank Indonesia memiliki kedudukan sebagai lembaga independen yang tidak tergantung pada kepentingan pemerintah atau pihak lain.
Hal ini dilakukan agar Bank Indonesia dapat menjalankan tugasnya dengan objektif dan profesional.
Bank Indonesia memiliki status sebagai bank sentral dan otoritas tunggal dalam sistem moneter Indonesia.
Sebagai lembaga independen, Bank Indonesia juga tidak memiliki keterkaitan dengan kepentingan politik atau bisnis.
Bank Indonesia memiliki tujuan utama untuk menjaga stabilitas nilai rupiah dan harga di pasar, serta memperkuat sistem keuangan serta ekonomi nasional.
Bank Indonesia juga bertanggung jawab untuk menjaga tingkat inflasi di Indonesia dalam kisaran yang ditentukan pemerintah.
Sebagai bank sentral, Bank Indonesia memiliki tugas untuk menjalankan kebijakan moneter, seperti mengatur sistem pembayaran.
Selain menjalankan tugas-tugas sebagai bank sentral, Bank Indonesia juga bertanggung jawab dalam mengontrol kegiatan perbankan di Indonesia.
Hal ini dilakukan agar perbankan dapat beroperasi dengan baik dan tidak merugikan nasabah atau menyebabkan ketidakstabilan dalam sistem keuangan nasional.
Sebagai bank sentral independen, Bank Indonesia juga memiliki kebijakan yang terbuka dan transparan dalam menjalankan tugas-tugasnya.
Hal ini dilakukan agar masyarakat dapat memahami kebijakan yang diambil oleh Bank Indonesia dan memperoleh keyakinan bahwa regulasi tersebut tak lain bertujuan untuk kepentingan nasional.
Dalam menjalankan tugas-tugasnya, Bank Indonesia juga bekerjasama dengan lembaga lainnya baik di dalam maupun luar negeri, seperti lembaga keuangan internasional, bank sentral dari berbagai negara, dan pihak lain yang terkait.
Baca juga: Ini Fungsi dan Peran Bank Sentral Sebagai Bank Sirkulasi
Lantas, bagaimana peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran?
Sebagai regulator dan pengatur, Bank Indonesia memiliki peran yang sangat penting dalam memastikan kelancaran serta keamanan dalam sistem pembayaran di Indonesia.
Beberapa peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran adalah sebagai berikut:
Salah satu peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran adalah sebagai lembaga pengawas.
Peran ini bertujuan agar transaksi pembayaran yang dilakukan oleh masyarakat dapat berjalan dengan aman dan terhindar dari tindakan penipuan atau kejahatan lainnya.
Dengan kata lain, Bank Indonesia melindungi kepentingan konsumen dan memastikan bahwa proses transaksi pembayaran berlangsung dengan baik.
Peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran selanjutnya adalah sebagai lembaga penyelenggara.
Pada praktiknya, Bank Indonesia mengatur serta mengawasi infrastruktur sistem pembayaran, seperti jaringan ATM, kartu debit, dan internet banking.
Selain itu, Bank Indonesia juga memiliki peran sebagai penyedia perizinan untuk lembaga yang ingin melakukan kegiatan dalam sistem pembayaran.
Hal ini dilakukan, agar lembaga yang melakukan kegiatan dalam sistem pembayaran memiliki legalitas jelas dan dapat dipertanggungjawabkan.
Peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran berikutnya berkaitan erat dalam meminimalisasi risiko prosedur transaksi.
Hal ini dilakukan dengan mengatur prosedur atau aturan dalam sistem pembayaran, serta memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai tindakan yang harus dilakukan agar transaksi mereka aman dan terhindar dari risiko.
Peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran lainnya adalah menciptakan efisiensi dalam proses transaksi.
Hal ini dilakukan melalui optimalisasi infrastruktur dan teknologi dalam sistem pembayaran, sehingga proses transaksi dapat dilakukan dengan lebih cepat serta efisien.
Baca juga: Bank Asing Adalah: Definisi, Manfaat, Perbedaan & Contohnya
Peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran terakhir adalah sebagai regulator dan fasilitator.
Hal ini dilakukan dengan mengatur serta mengawasi perkembangan teknologi dan produk, serta mendorong inovasi dalam sistem pembayaran yang dapat mempercepat juga memudahkan transaksi.
Oleh karena itu, Bank Indonesia berperan penting dalam memastikan bahwa sistem pembayaran di Indonesia selalu berkembang sesuai dengan perubahan teknologi dan kebutuhan masyarakat.
Secara keseluruhan, peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran sangatlah penting, mulai dari pengawasan hingga menjadi pembuat kebijakan.
Perihal menjalankan perannya dalam sistem pembayaran, Bank Indonesia selalu berusaha untuk memberikan pelayanan terbaik serta terus melakukan pengembangan di bidang teknologi dan produk, sehingga dapat mempercepat atau memudahkan transaksi bagi masyarakat.
Melalui peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran, diharapkan masyarakat dapat melakukan transaksi dengan lebih aman, cepat, dan efisien.
Demikian ulasan seputar peran Bank Indonesia dalam sistem pembayaran, semoga bermanfaat!
Jika Sobat OCBC NISP tertarik untuk membaca lebih lanjut mengenai perekonomian Indonesia, bisnis, maupun ulasan seputar keuangan, jangan ragu untuk mengunjungi website OCBC NISP, ya!
Baca juga: 10 Perbedaan Perbankan Syariah & Konvensional Wajib Anda Tahu