Momen pembagian THR terkadang ada yang berbarengan dengan gajian, ada juga yang 2 minggu sebelum hari raya tiba. Ati-ati lho guys.. Jangan sampai kamu kalap belanja!
Sebelum gaji dan THR kamu habis karena YOLO dan FOMO lalu pada akhirnya kamu bingung, “lho kok cuman numpang lewat aja yah”, lebih baik kamu alokasikan ke investasi dan biarkan bertumbuh.
Yuk, kita mulai disiplin berinvestasi, dengan sisihkan terlebih dahulu pendapatan, bukan sisa dari pendapatan. Tetap gunakan prinsip The 50/30/20 Budget Rule, dimana 50% untuk pengeluaran penting dan rutin kamu, 30% untuk keinginan tersier kamu, dan 20% untuk investasi.
Pada gambar di samping, memperlihatkan bahwa berinvestasi pada reksa dana saham atau pun reksa dana pendapatan tetap, hasilnya berkembang dan mengalahkan inflasi.
Mari kita lihat simulasi berikut ini, asumsi pendapatan kamu per bulan adalah Rp5 juta per bulan, maka menurut prinsip The Budget Rule 20% dari pendapatan adalah Rp1 juta yang akan rutin diinvestasikan per bulan. Jangan lupa juga, THR kamu bulan ini yang akan masuk alokasi investasi.
Nah, jangan lupa sesuaikan dengan profil resiko kamu juga yah. High risk, tentu high return, akan tetapi tidak ada 1 instrumen investasi yang terus menerus memiliki kinerja baik setiap saat. Jadi, memang investasi harus terdiversifikasi dan juga jangka panjang yah. Jangan lewatkan artikel selanjutnya yang akan membahas lebih dalam instrumen investasi selain reksa dana, sehingga kamu mempunyai pilihan dalam mendiversifikasikan dana simpanan kamu.
Periode Program: 1 - 30 April 2021
Promo Program :
Dapatkan cash rebate senilai Rp50.000,- untuk pembelian Reksa Dana Berjangka (RDB) minimal Rp100.000,- per bulan dengan jangka waktu minimal 12 bulan
Promo Program :
Dapatkan cash rebate senilai Rp 20,000,- untuk pembelian Reksa Dana Berjangka (RDB) mulai dari Rp 20.000 - Rp 99.999,- per hari atau per minggu dengan jangka waktu minimal 12 bulan
Promo Program :
Dapatkan Cash Rebate senilai Rp25.000,- untuk pembelian Reksa Dana minimal Rp 25.000,- melalui ONe Mobile