Setiap negara boleh jadi memiliki etika tata cara makan yang berbeda-beda. Begitu juga saat kamu mengunjungi Jepang entah untuk liburan atau kunjungan bisnis.
Jepang terkenal dengan budayanya yang unik dan keramahan penduduknya. Salah satu aspek budaya yang menarik untuk diperhatikan adalah etika makan di Japang.
Agar tidak mengundang salah paham dan dianggap menghormati tradisi warga lokal Jepang, mungkin kamu perlu mengetahui bagaimana etika atau tata cara makan di Jepang.
Ada beberapa tradisi yang dilakukan sebelum menyantap makanan. Ini terjadi saat kamu diundang atau berada dalam jamuan makan bersama-sama.
Tunggu tuan rumah atau orang tertua di meja untuk memulai makan. Jangan sampai kamu memulai makan terlebih dulu apalagi saat orang lain belum menerima makanan.
Baca juga: 8 Cara Mengatur Keuangan Usaha agar Sukses & Tak Rugi
Ucapan ini berarti saya akan menerima makanan ini. Ini menjadi tradisi orang Jepang saat menerima makanan di hadapannya.
Pegang sumpit dengan tangan dominan di atas bagian atas dan tangan non-dominan di bawah untuk menopang. Jangan menancapkan sumpit ke dalam nasi secara vertikal, menyilangkan sumpit, atau menjilat sumpit.
Gunakan serbet untuk menyeka mulut dan tangan kamu. Serbet bukan digunakan untuk menyeka piring atau wajah kamu tapi lebih untuk membersihkan sisa makanan yang mungkin tertinggal di mulut atau tangan.
Ambil makanan dalam porsi kecil dan nikmati dengan perlahan
Jangan gunakan tangan untuk mengambil makanan dari piring orang lain atau piring bersama
Baca juga: 10 Street Food di Beberapa Negara yang Menggugah Selera
Makan dengan tenang dan hindari mengeluarkan suara saat mengunyah atau menghirup sup
Tutup mulut saat mengunyah makanan untuk menjaga kesopanan
Tunggu sampai kamu menelan makanan sebelum berbicara dengan orang lain
Tunggu orang lain menuangkan minuman, dan tawarkan untuk menuangkan minuman untuk mereka juga
Gunakan cangkir untuk minum sup atau miso, bukan meminumnya langsung dari mangkuk
Sebisa mungkin, habiskan semua makanan di piring. Jangan menyisakan makanan di piring
Ucapan ini berarti ucapan terima kasih atas makanan yang telah diberikan
Baca juga: 7 Tips Liburan Ke Luar Negeri dengan Budget Hemat Tapi Seru
Selain etika makan di Jepang, ada beberapa tips lain yang juga bisa kamu lakukan agar liburan kamu di Jepang nyaman dan tidak menimbulkan salah paham dengan warga lokal Jepang.
Nasi dianggap sebagai makanan suci di Jepang, dan memasaknya di atas api secara langsung dianggap tidak sopan
Saat makan sushi, gunakan sumpit khusus yang lebih kecil daripada sumpit biasa
Hindari menambahkan garam atau lada ke makanan sebelum mencicipinya terlebih dahulu
Setelah makan, bersihkan piring dan sumpit Anda dengan rapi dan letakkan di atas tatakan sumpit
Memberikan tip di restoran Jepang tidak umum, sebaiknya kamu tidak memberi uang tip karena malah bisa dianggap sebagai penghinaan
Baca juga: 6 Tips Backpacker ke Luar Negeri, Siapkan dari Sekarang!
Dengan mengikuti etika makan di Jepang, kamu dapat menunjukkan rasa hormat terhadap budaya dan tradisi mereka. Hal ini akan membuat pengalaman kuliner kamu di Jepang semakin berkesan dan menyenangkan.
Selain mengetahui soal etika makan di Jepang, kamu juga perlu mempersiapkan alat bertransaksi di Jepang supaya liburan kamu lancar dan tidak repot.
OCBC memiliki dua #KartuWajibLiburan yang bisa kamu andalkan selama berlibur ke Jepang. Dua kartu tersebut adalah Nyala Global Debit dan Kartu Kredit 90°N OCBC.
Nyala Global Debit hadir sebagai solusi untuk kamu yang ingin berlibur di Negeri Sakura dengan penuh kenyamanan dan kemudahan. Fitur-fitur canggih yang ditawarkan Nyala Global Debit akan membuat liburan kamu lebih cuan, di antaranya:
Lakukan transaksi dengan mudah dan cepat hanya dengan menempelkan kartu di mesin EDC.
Gunakan kartu ini untuk berbelanja dan melakukan pembayaran di Jepang tanpa perlu menukar uang.
Nikmati transaksi di 11 negara dengan 11 mata uang asing yang tersedia: USD, AUD, SGD, JPY, EUR, HKD, CHF, NZD, CAD, GBP, dan CNH.
Kelola kartu, cek saldo, dan lakukan berbagai transaksi melalui aplikasi OCBC Mobile.
Bagi kamu yang sudah menjadi nasabah OCBC, cukup kunjungi kantor cabang OCBC terdekat dan tukarkan kartu ATM/Debit Tanda 360 dengan Kartu Nyala Global Debit.
Baca Juga: 8 Keunikan Negara Jepang yang Menarik Wisatawan Asing
Untuk kamu yang belum menjadi nasabah OCBC, buka rekening OCBC melalui OCBC Mobile dan nikmati semua kemudahannya. Nyala Global Debit OCBC juga dilengkapi dengan fitur keamanan yang canggih untuk melindungi transaksi kamu.
#KartuWajibLiburan kedua dari OCBC adalah Kartu Kredit 90°N OCBC. Kartu kredit ini menawarkan berbagai keuntungan yang akan membuat perjalanan kamu lebih hemat dan berkesan, seperti:
Kumpulkan miles lebih cepat dengan transaksi mulai dari Rp2.222.
Nikmati akses gratis ke Plaza Premium Lounge T3 Soekarno Hatta dan 1.300 airport lounge lainnya di 137 negara.
Lakukan pembayaran dengan mudah dan cepat di berbagai negara dan perusahaan transportasi.
Cairkan sisa limit kartu kredit langsung ke rekening tabungan dengan bunga hingga 0% melalui OCBC Mobile.
Ubah transaksi di Jepang menjadi cicilan dengan mudah melalui OCBC Mobile
Kartu Kredit 90°N OCBC juga merupakan kartu kredit serba digital melalui aplikasi OCBC Mobile. Artinya, Anda dapat melakukan berbagai transaksi dengan mudah, seperti aktivasi kartu, penarikan sisa limit kartu kredit, dan mengubah transaksi menjadi cicilan.
Baca Juga: Liburan ke Luar Negeri, Siap Uang Tunai atau Cashless?
Dapatkan Kartu Kredit 90°N OCBC dan nikmati berbagai keuntungan untuk perjalanan yang lebih hemat, nyaman, tak terlupakan, dan pastinya nggak bikin repot. Tunggu apa lagi, yuk pakai!