Kamu pasti sudah sering mendengar soal istilah bad habit. Istilah ini biasanya digunakan untuk mengomentari hal yang bersifat negatif atau buruk. Apa sebenarnya bad habis itu?
Seperti artinya secara harfiah, bad habit adalah kebiasaan buruk. Bad habit merupakan pola perilaku yang dilakukan berulang kali, meskipun kita tahu bahwa perilaku tersebut tidak baik atau bahkan merugikan.
Kebiasaan buruk ini bisa terbentuk secara sadar maupun tidak sadar. Jika hal buruk tersebut sudah sangat sering dilakukan akan menjadi sebuah kebiasaan yang sangat sulit sekali untuk diubah.
Bad habit dapat terjadi pada berbagai bidang seperti pekerjaan, pertemanan, pendidikan, dan juga dalam keuangan. Dalam konteks keuangan, bad habit dapat menjadi penghambat besar dalam mencapai tujuan finansial.
Kebiasaan buruk dalam hal keuangan sangat bermacam-macam. Bisa berupa pengeluaran yang berlebihan, tidak mencatat pengeluaran, menunda pembayaran tagihan, hingga menghindari perencanaan keuangan.
Beberapa contoh bad habit atau kebiasaan buruk dalam keuangan antara lain:
Belanja Impulsif
Hal ini sangat sering tidak disadari. Coba kamu ingat-ingat, seberapa sering kamu membeli barang yang tidak dibutuhkan hanya karena tergiur diskon atau promo?
Mungkin sebenarnya kamu sudah mengetahui perilaku tersebut tidak baik. Namun alih-alih menyadari, kamu malah mencari pembenaran bahwa yang kamu lakukan adalah untuk berhemat karena membeli barang diskon.
Baca juga: Modal Bisnis Ayam Petelur dan Tips Memaksimalkan Keuntungan
Jika kamu sering melakukan hal itu, cobalah untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan. Lain kali, pikirkan dengan matang sebelum memutuskan membeli barang.
Tidak Mencatat Pengeluaran
Banyak orang menyepelekan hal ini karena malas atau malah merasa bersalah karena ternyata telah menghabiskan uang banyak. Namun dengan tidak mencatatkan, dampaknya dapat semakin parah.
Kamu jadi tidak mengetahui secara pasti ke mana saja uang kamu ‘pergi’. Catatan keuangan ini bisa dijadikan alat untuk evaluasi mengapa kamu boros dan sebagainya.
Tidak Menabung
Hal ini disebabkan karena kurangnya kesadaran akan pentingnya menabung. Banyak orang cenderung mengedepankan gaya hidup konsumtif, atau kesulitan menahan keinginan untuk belanja.
Akibatnya, banyak orang tidak memiliki tabungan dan mengandalkan hidup dari gaji bulanan. Jika ada kebutuhan mendadak, banyak orang akhirnya harus berhutang karena tidak memiliki tabungan atau dana darurat.
Menunda Pembayaran Tagihan
Banyak orang melakukan penundaan pembayaran tagihan entah itu paylater, kartu kredit, atau pinjaman online. Kebiasaan ini dapat merugikan karena kamu akan dikenai denda atau bunga lebih besar.
Menggunakan Kartu Kredit, Paylater, atau Pinjol Secara Berlebihan
Banyak orang tidak sadar saat menggunakan kartu kredit dengan belanja, belanja, dan belanja lagi. Ingatlah bahwa kartu kredit bukanlah uang milik kamu.
Kartu kredit adalah utang yang perlu kamu bayar sesuai jatuh temponya. Jangan sampai kamu terjebak dalam lingkaran hutang yang akan menyusahkan kamu di masa depan.
Baca juga: Bisnis Angkringan, Pilihan Usaha Modal Kecil Untung Besar
Tidak Membuat Anggaran
Anggaran keuangan tidak hanya diperlukan saat kamu membuat project atau pekerjaan. Untuk keuangan pribadi pun, kamu perlu membuat anggaran keuangan agar tidak ada pemborosan.
Namun sebagian orang mungkin tidak pernah membuat anggaran keuangan untuk pribadi sehingga uang dapat ‘pergi’ ke mana saja untuk keperluan yang mungkin bukan prioritas.
Bad Habit Sulit Dihilangkan?
Jika pertanyaanya adalah apakah bad habit sulit dihilangkan, jawabannya adalah iya. Sesuatu yang sudah menjadi kebiasaan memang sangat sulit untuk diubah.
Hal itu karena kebiasaan buruk sering membuat seseorang merasa nyaman, meski sebenarnya mereka sadar sedang dirugikan. Mengapa bisa begitu? Berikut beberapa penjelasannya:
Otak manusia cenderung menyukai rutinitas. Ketika kita melakukan sesuatu secara berulang, otak akan membentuk jalur saraf yang otomatis. Jalur saraf ini semakin kuat seiring waktu, sehingga kita akan cenderung melakukan hal yang sama tanpa berpikir panjang.
Kebiasaan buruk seringkali memberikan kepuasan instan, meskipun bersifat sementara. Misalnya, makan makanan junk food bisa memberikan rasa senang sesaat. Otak kita mengingat perasaan menyenangkan ini dan mendorong kita untuk mengulanginya.
Lingkungan sekitar juga berperan penting dalam membentuk kebiasaan. Jika teman-teman atau keluarga kita memiliki kebiasaan yang sama, kita akan lebih sulit untuk mengubah kebiasaan kita sendiri.
Emosi seperti stres, bosan, atau sedih dapat memicu kebiasaan buruk. Misalnya, ketika merasa stress, kita mungkin cenderung makan berlebihan atau berbelanja impulsif.
Tanpa motivasi yang kuat, kita akan sulit untuk mengubah kebiasaan buruk. Kita perlu memiliki alasan yang kuat untuk mengubah perilaku kita.
Mengakui bahwa memiliki masalah keuangan bisa sangat menyakitkan. Hal ini bisa membuat seseorang merasa takut dan memilih untuk menghindar.
Padahal menghindari masalah tentu bukan solusi karena semakin lama, persoalan keuangan akan semakin besar dan akan semakin sulit untuk diatasi.
Mengubah kebiasaan keuangan membutuhkan disiplin yang tinggi. Kamu perlu harus benar-benar mengikuti perencanaan yang kamu buat untuk mengubah kebiasaan buruk kamu.
Namun, meski bad habit sangat sulit diubah, bukan berarti kebiasaan buruk tak bisa dihilangkan. Berikut beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk menghilangkan kebiasaan buruk dalam keuangan.
Baca juga: Menang Undian Tiba-tiba, Awas Bisa Jadi Modus Penipuan!
Kenali Kebiasaan Buruk
Catat semua pengeluaran selama satu bulan untuk mengidentifikasi kebiasaan buruk.
Pahami Pemicunya
Coba cari tahu apa yang memicu kebiasaan buruk. Jika kamu bisa menemukannya, maka kamu akan mengetahui cara atau solusi untuk menghindarinya
Ganti dengan Kebiasaan Baik
Ganti kebiasaan buruk dengan kebiasaan yang lebih baik. Misalnya, jika kamu sering belanja impulsif, cobalah untuk membuat daftar belanja sebelum pergi ke toko.
Cari Dukungan
Beritahu teman atau keluarga tentang upaya kamu untuk mengubah kebiasaan buruk. Dengan dukungan dari orang lain, kamu akan mendapat suntikan semangat untuk mengubah diri menjadi lebih baik.
Kamu juga bisa mencari mentor yang memiliki pengalaman dalam mengelola keuangan. Dengan memiliki mentor, kamu akan merasa memiliki teman yang dapat membantu mengatasi persoalan keuangan.
Self Reward
Berikan hadiah kecil kepada diri sendiri setiap kali kamu berhasil menghindari kebiasaan buruk. Hal ini akan memberi rasa bangga pada diri sendiri karena telah berhasil melakukan sesuatu yang baik.
Sabar dan Konsisten
Mengubah kebiasaan membutuhkan waktu dan kesabaran. Jangan menyerah jika kamu gagal beberapa kali.
Demikian ulasan tentang bad habit dalam keuangan yang dapat menghambat kamu untuk mencapai tujuan finansial. Salah satu cara untuk menghilangkan bad habit adalah menggantinya dengan kebiasaan baik.
Salah satu kebiasaan baik adalah menabung rutin dan investasi. Kamu bisa menggunakan platform tabungan agar dapat menabung dan berinvesitasi secara rutin.
Salah satu yang bisa kamu gunakan adalah Nyala dari OCBC. Nyala adalah layanan perbankan yang memberikan manfaat terbaik berdasarkan saldo gabungan dari berbagai produk yang kamu miliki di OCBC.
Artinya, kamu bisa mendapatkan manfaat dari setiap produk OCBC yang kamu miliki, mulai dari tabungan, deposito, rekening giro, tabungan berjangka, hingga produk investasi.
Mendapatkan benefit dari Nyala sangat mudah. Cukup dengan memiliki total saldo gabungan rata-rata mulai Rp1 Juta per bulan, maka kamu sudah bisa mendapatkan banyak keuntungannya.
Nyala memberikan solusi untuk menumbuhkan uang dan menikmati benefit yang diberikan setiap bulan. Benefit yang diberikan antara lain:
Untuk menikmati semua kemudahan dan benefit Nyala tersebut, kamu perlu mendownload aplikasi OCBC mobile di App Store atau Play Store terlebih dulu.
Berikutnya lakukan pendaftaran atau pembukaan layanan Nyala dengan lima langkah mudah sebagai berikut:
Selain Nyala, OCBC mobile juga memberi kemudahan. Melalui aplikasi ini, kamu bisa melakukan berbagai transaksi mulai dari menabung, investasi, hingga mengajukan pinjaman.
Selain itu, OCBC mobile juga punya fitur Life Goals yang bisa membantumu mencapai tujuan finansial. Yuk, gunakan OCBC mobile dan dapatkan semua kemudahannya sekarang!
Baca juga: Panduan Memulai Bisnis Rental dengan Modal Kecil