Untuk memudahkan transaksi internasional, kamu perlu tabungan bisnis valas. Berikut rekomendasi tabungan bisnis valas yang bisa kamu pilih.
Untuk melakukan transaksi internasional, kamu membutuhkan tabungan bisnis valas USD. Hal ini sangat penting karena mata uang USD sering digunakan untuk transaksi internasional.
Tabungan valas USD adalah jenis simpanan yang menggunakan mata uang Dolar Amerika Serikat (USD). Sederhananya, ini adalah rekening Bank tempat kamu menyimpan uang dalam bentuk dolar AS, bukan rupiah.
Selain untuk bisnis, banyak orang melirik untuk berinvestasi pada mata uang asing, terutama USD. Hal itu karena Dolar AS dianggap sebagai mata uang yang lebih stabil dibanding banyak mata uang lain di dunia.
Meskipun para perencana keuangan selalu menyebutkan bahwa tidak ada investasi yang 100% aman, namun memiliki tabungan Dolar AS dianggap lebih aman oleh nasabah.
Stabilitas inilah yang membuat tabungan kamu cenderung lebih terjaga dan tidak terlalu terpengaruh oleh fluktuasi yang tajam. Selain alasan stabilitas, Dolar AS juga digemari karena merupakan mata uang cadangan dunia.
Artinya, banyak negara menggunakan dolar AS sebagai mata uang untuk transaksi internasional. Hal ini membuat dolar AS menjadi mata uang yang likuid dan mudah dipertukarkan.
Memiliki tabungan Dolar AS juga bisa menjaga aset dari ancaman inflasi. Jika inflasi terjadi dalam negeri, nilai rupiah cenderung akan melemah terhadap Dolar AS.
Dengan memiliki tabungan valas Dolar AS, kamu dapat melindungi nilai aset kamu dari dampak inflasi. Ini juga bisa menjadi salah satu cara untuk melakukan diversifikasi investasi.
Baca juga: Rekening Valas: Pengertian, Manfaat, dan Cara Membukanya
Menyebarkan aset ke berbagai mata uang dapat mengurangi risiko kerugian jika terjadi sesuatu pada mata uang domestik. Namun, meski Dolar AS cenderung stabil, nilai tukarnya tetap bisa berfluktuasi.
Terkadang, dolar AS juga bisa melemah terhadap mata uang lainnya. Kamu juga perlu memperhatikan biaya-biaya terkait dengan tabungan valas, misalnya biaya administrasi bulanan atau biaya transfer.
Tabungan valas USD menawarkan sejumlah keuntungan, namun juga memiliki risiko. Keputusan untuk membuka tabungan valas USD sebaiknya didasarkan pada analisis yang cermat.
Mulai dari kondisi ekonomi global, profil resiko, dan tujuan keuangan kamu. Tak ada salahnya jika sebelum membuka tabungan valas, kamu berkonsultasi dengan Bank atau perencana keuangan terlebih dulu.
Satu hal yang perlu kamu lakukan adalah selalu memantau perkembangan nilai tukar Dolar AS terhadap rupiah secara berkala. Usahakan menyebar portofolio kamu ke berbagai instrumen agar mengurasi resiko kerugian.
Jika kamu telah yakin untuk membuka tabungan valas USD, mulailah mencari produk tabungan valas di berbagai Bank. Saat ini, sudah banyak perbankan di Indonesia yang menawarkan produk tabungan valas USD.
Salah satunya adalah Tabungan Valas dari OCBC, salah satu Bank yang memiliki jaringan luas baik di dalam maupun luar negeri. Hal ini tentu akan memudahkan nasabah jika ingin melakukan transaksi internasional.
Baca juga: Ini Tabungan Valas Terbaik Serta Keuntungan Menggunakannya
OCBC juga menawarkan berbagai pilihan produk tabungan valas USD dengan fitur dan benefit yang berbeda-beda. Beberapa produk tabungan valas di OCBC antara lain:
Tabungan valas pertama yang cocok digunakan untuk keperluan pribadi adalah Tanda 360 Plus. Dalam rekening ini, nasabah dapat menyimpan hingga 12 mata uang mulai dari rupiah, Dolar Amerika, hingga Yuan.
Salah satu keunggulan rekening ini, nasabah tidak akan dikenakan biaya administrasi per bulannya. Nasabah yang memilih mata uang rupiah juga akan mendapat beberapa keuntungan berikut:
Produk tabungan valas selanjutnya adalah rekening Giro Business Smart. Sesuai namanya, rekening ini cocok untuk pemilik usaha atau bisnis berskala kecil yang membutuhkan transaksi dengan 12 mata uang asing.
Dengan Giro Business Smart, kamu bisa memenuhi kebutuhan untuk transaksi usaha karena menawarkan suku bunga yang kompetitif. Setoran awal dan saldo minimalnya yang hanya Rp1 Juta.
Batas transaksi belanja harian dari Giro Business Smart adalah sebanyak Rp50 Juta. Nasabah juga bisa menarik uang di ATM hingga maksimal Rp15 Juta per harinya.
Produk tabungan valas yang satu ini cocok untuk pebisnis dengan skala besar. Giro Business Signature memiliki fitur Giro Business Smart untuk kebutuhan transaksi usaha karena menawarkan suku bunga kompetitif.
Perbedaannya adalah terletak pada jumlah setoran awal dan saldo minimal rekening. Saldo minimal yang wajib ada di rekening ini adalah senilai Rp200 Juta.
Sementara setoran awal untuk rekening ini adalah Rp10 Juta. Tidak ada biaya administrasi untuk rekening ini, berbeda dari Giro Business Smart yang mematok Rp30 Ribu per bulan biaya admin.
Itulah pembahasan dan rekomendasi tabungan valas USD. Pilihlah jenis tabungan atau rekening yang sesuai dengan kebutuhan kamu. Jika kamu belum yakin, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan pihak Bank, ya!
Baca juga: Valas vs Bitcoin, Mana Yang Lebih Aman untuk Investasi?